Blockly dan Scratch

Kesamaan Aplikasi:

-Pemrograman Visual: Kedua platform menggunakan blok-blok visual untuk membangun kode, memudahkan pengguna memahami konsep pemrograman.

-Tanpa Pengetahuan Kode: Pengguna tidak perlu mengetahui bahasa pemrograman tertentu untuk menggunakan Blockly dan Scratch.

 -Drag-and-Drop: Blok-blok kode dapat diseret dan ditempelkan untuk membuat program.

-Pendidikan: Kedua platform dirancang untuk mendukung pembelajaran pemrograman dan komputasi.

-Gratis: Blockly dan Scratch tersedia secara gratis.


Perbedaan Aplikasi:

Blockly: 

-Mendukung lebih banyak bahasa pemrograman (Java, Python, JavaScript).

-Lebih banyak fitur lanjutan (fungsi, variabel, struktur kontrol).

-Lebih sederhana dan minimalis.

-Lebih cocok untuk siswa yang ingin mempelajari pemrograman secara mendalam.

-Lebih cocok untuk proyek yang memerlukan integrasi dengan perangkat lain.

Scratch: 

-Lebih banyak fitur kreatif (grafik, suara, animasi).

-Mendukung pembuatan game dan simulasi.

-Komunitas yang lebih besar.

-Lebih berwarna dan menarik .

-Lebih cocok untuk siswa yang ingin mempelajari pemrograman secara kreatif.

-Lebih cocok untuk proyek yang memerlukan fitur animasi dan game.


Blockly:

Blockly adalah perpustakaan perangkat lunak open-source yang dikembangkan oleh Google. Blockly memungkinkan pengembang menambahkan editor kode berbasis blok ke aplikasi mereka, sehingga pengguna dapat memprogram tanpa harus menulis kode manual.






 

Comments